Review Majalah Bobo Edisi 50 Tahun Terbatas

Review Majalah Bobo edisi 50 Tahun Terbatas

Siapa yang tak kenal dengan Bobo? Sejak kecil saya juga suka Bobo melalui tontonan masa kecil Nirmala di hari libur. Masih ingat sekali bahwa yang saya sukai adalah visualisasinya, meski tidak mengerti apa yang sedang dibahas.

Walaupun begitu, ini kali pertama saya bisa menikmati majalah anak. Meski saya bukan lagi anak-anak. Seperti layaknya orang dewasa yang ingin menikmati masa kanak-kanak. Ya, pada waktu itu saya juga bukan orang berpunya pada umumnya. Bisa bersekolah saja rasanya sudah sangat bersyukur sekali.


Judul                     : Bobo Teman Belajar dan Bermain 50 Tahun

Penulis                  : Tim Redaksi

Penerbit                :  Kompas Gramedia

Jumlah Halaman : 100

Pengalaman membaca majalah Bobo ini sangat menyenangkan. Pasalnya kita disuguhi dengan visualisasi yang menakjubkan. Bahkan bukan hanya tentang cerita Bobo saja yang diceritakan, tapi juga cerita lainnya loh seperti Cerita dari Negeri Dongeng yang dikenal dengan Nirmala, Paman Kikuk yang tingkahnya ada-ada aja, Bona si Gajah yang berlalai panjang, Deni Manusia Ikan yang mencari kedua orang tuanya, Pak Janggut, Juwita dan Si Sirik.

Cerita Deni si Manusia Ikan ditampilkan secara keseluruhan. Itu artinya dari mula sampai akhirnya ia bertemu dengan kedua orang tuanya. Walaupun secara logika tak masuk akal, tapi yang namanya dongeng tak apalah. Tak ada juga batasan dalam berekspresi.

Jika ada yang mengatakan dongeng sebelum tidur itu mengasyikkan. Maka cerita Bobo ini sangat direkomendasikan sekali. Acap kali ketika saya sulit tidur, majalah Bobo berhasil mengantar saya bermimpi indah ketika tidur.

Pada majalah Bobo yang ke-50 tahun ini kita akan diajak bernostalgia dengan cerita bergambar dari masa ke masa yang ditandai setiap ceritanya tertulis tahun di sudut kiri. Sehingga kita bisa mengetahui perubahan yang signifikan dengan visualisasi gambar. Seperti dugaan, semakin tinggi tahunnya kualitas warna dan gambarnya sangat menarik. Baik itu cerita keluarga Bobo maupun cerita dari Negeri Dongeng.

Majalah Bobo pada Umumnya

Sebuah komentar dari postingan mikroblog Instagram masuk. “Katanya ini hanya cergam aja ya kak?”

Iya, benar sekali. Edisi spesial kali ini isinya adalah nostalgia cergam pilihan dari masa ke masa. Sehingga kita akan melihat perbedaan signifikan kualitas gambar semakin bertambahnya usia kualitasnya semakin baik. Saya pun penasaran dengan terbitan majalah Bobo biasanya. Setelah mengulik isi dalamnya dengan bantuan e-perpus kemenkeu. Ternyata Bobo memang bukan hanya sekedar cergam belaka, tapi ada materi pelajaran di sana dengan pembahasan yang menarik.

Terlintaslah di pikiran saya, “Apakah saya review majalah Bobo saja ya di konten selanjutnya?” Majalah kan juga termasuk kategori buku yang ringan dibaca.

Previous
Next Post »