Review Restoran JM Bariani House Medan

Review JM Bariani House

 JM Bariani itu tempatnya elit, kelas premium, pelayanan ramah, masakan mantap banget, dan buat betah.

Perjalanan kali ini ditemani oleh Kak Mita ke sebuah tempat yang belum pernah kugambarkan sebelumnya. Sebuah tempat yang beralamatkan Jn. Gagak Hitam No. 88 adalah sebuah restoran masakan Bariani khas Melayu Johor Malaysia yang dibuat dari berbagai resep turun temurun. 

“Kita hari ini makan masakan Bariani. Kakak yang bawa dan kita akan menikmatinya. Yah, anggap sajalah masih nuansanya ulang tahun.”

Semenjak sibuk. Enggak banyak memang yang bisa diajak ketemu. Jika tidak diprioritaskan, enggak bakalan ketemu, kecuali orang-orang yang beruntung dan memiliki prioritas tertentu. Itulah mengapa sebuah tempat makan biasanya dijadikan sebagai tempat pertemuan sebagai pemberi kesan kepada orang spesial. Yah, kami berdua merupakan orang yang spesial bisa menikmati pelayanan istimewah dari Restoran JM Bariani House.

Tempat Istimewah Elegan

Desain Eksterior

Tampak dari depan JM Bariani House Medan

Tampak dari depan pintu masuk ada sebuah pintu kaca transparan. Desain eksterior berkelas  itu dicat berwarna putih dan memiliki konsep timur tengah ini memiliki dua tingkat. Ya, sebuah perpaduan teduh dari bias panas pancaran sinar matahari. Warna putih memang memiliki energi tersendiri dalam membebaskan udara panas sekalipun terang, pasti akan tetap sejuk.

Pemilihan tanaman yang ada di depan juga menyesuaikan gaya timur tengah di mana model tulang daunnya sejajar dan hijaunya pekat. Masih sejenis model pohon palem, alias mirip-miripan tanaman kurma. Bedanya hanya sebagai tanaman hias.

Lanjut, kita masuk ke desain interiornya. Lets go …

Desain Interior

JM Bariani, sisi kiri dari pintu masuk

Pada bagian sisi kiri ada sebuah ruang tunggu santai dengan sofa empuk dan meja bundar layaknya sambutan tamu. Melihatnya berasa nyaman dan tenang. Depannya lagi ada sebuah tangga yang menghubungkan ke lantai 2 dan ada depannya lagi ada meja billing sebagai tempat pembayaran atau meja kasir.

JM Bariani, ruangan VIP di dekat pintu masuk

Pada bagian sisi kanan dari pintu masuk ada sebuah ruangan keluarga dengan sebuah sekat, tapi bukan full dinding. Hanya sebuah sekat dan masih bisa kelihatan aktivitasnya dari meja billing, siapa tahu para pelanggan butuh sesuatu. Pemilihan furniture juga berupa kursi empuk besar. Mengarah pada tempat duduk sultan yang keindahannya premium dan berkelas. Tempat ini tentunya bisa menjadi tempat makan yang mengarahkan kekerabatan dan kekeluargaan. Hiasan lampu tergantung tepat di atas meja pada bagian paling depan. Keindahannya berkonsep estetik dengan sentuhan sederhana dan berharga. Apalagi di bagian dinding, ada sebuah lukisan pemandangan. Sehingga ruangan ini layaknya rumah bernuansa istana. Ya, namanya juga konsep house. Konsep dalamnya rumah memiliki arti pesan tersendiri sebagai tempat ternyaman untuk disinggahi.

Tempat ini merupakan tempat sejuta bagi inspirasi bagi saya. Kebetulan saya bisa merasakan menikmatinya di ruangan ini bersama kak Mita. Ada gambaran tentang apa artinya tenang dan nyaman, kekekuargaan, kebersamaan, kemudian menunggu.

 

JM Bariani, ruangan depan dan lorong belakang

Tepat pada arah jam 12 di depan masuk ada ruangan makan nuansa santai. Bisa sebagai tempat hangout bersama rekan kerja atau para sahabat. Konsep ngobrolin masa depan juga menyenangkan atau ngobrolin kenangan tak terlupakan. Barangkali ada pesan dan perencanaan yang bisa dibawa pulang setelah dari tempat ini. Kalau Diary Harumpuspita ngebawa rekan, pasti ujung-ujungnya ngobrolin projek ke depannya.

Pada lorong bagian belakang, masih ada tempat buat bercengkerama. Konsepnya adalah semi santai. Bisa ngajak keluarga dan menghabiskan waktu family timenya. Bagi freelancer yang mengerjakan projek bisa juga ngelapak. Habis dari sini, auto kelar satu projek. Kan lumayan.

Oh, iya di bagian belakang ini ada kamar mandi dan juga westafelnya. Westafel sebagai penyekat antara toilet pria dan wanita. Pada bagian paling belakang lagi di bagian luarnya ada ada musala. Lantai atas untuk para wanita. Sedangkan lantai bawah untuk para lelaki. Tempat wudu pun juga ada tersendiri semi tertutup.

Menariknya, ada juga taman bermain di belakang musala. Anak-anak pasti suka kalau mampir ke mari.

Lantai 2

Ruangan ini cocok sebagai acara jamuan maupun seminar. Tersedia pula proyektor dan bisa juga sebagai tempat rapat dan agenda penting lainnya bersama orang penting. Ada ruangan diskusi kelompok kecil juga ada. Rasanya nyamannya juga enggak kalah dari ruangan VIP.

Citra Rasa

Menu utama JM Bariani House

Restoran ini memiliki keunikan tersendiri. Baik itu menu maupun konsep ruangan yang disediakan.  Nah, pada bagian ini saya paling suka mereviewnya. Citra rasanya soft. Apalagi tekstur nasinya ringan. Penderita diabetes makan ini dengan takaran full bisa nih. Kari kambingnya mantap, dagingnya lembut. Pengolahannya tepat sehingga tanpa terasa sudah habis saja, tinggal piringnya. Emang kalau lidah enggak bisa bohong. Walaupun enggak terlalu strong seperti lidahnya Indonesia. Punya kesan tersendiri supaya nanti bisa mampir lagi membawa orang-orang penting. Bisa itu keluarga saya, maupun teman jauh. Gimana ya, konsepmya sederhana di lidah. Namun membuat rindu.

Menu yang tersedia juga bervariasi, baik itu menu pembuka maupun penutup. Begitupula dengan minuman yang tersedia. Saya pilih sirup rosella karena memang menyukainya dan langsung berekspresi kegirangan seketika.

Customer Service

Harga menyesuaikan dengan pelayanannya yang begitu ramah, makanan, dan tempat nyaman tentunya. Termasuk dengan kebersihan dan kerapian. Sekali lagi, tempat ini menjadi kenangan tersendiri dalam menjadikannya sebagai referensi tentang kekeluargaan bagi saya. Walaupun saya ke sana dengan rekan saya.

Bahasanya begitu santun dan segera sigap dalam melayani. Apalagi pesanan tidak sesuai di hati. Auto diganti baru dengan senang hati.

Harga

Mulai dari Rp25.000 untuk makanan penutup dan minumannya mulai dari Rp15.000 untuk sirup dan lain-lain. Terkait harga masih bisa terjangkau di kalangan menengah hingga menengah ke atas. Jadi, opsional menyesuaikan dengan harga dan kualitasnya seimbang.

 

 


Previous
Next Post »

15 comments

  1. Beneran harganya mulai dari 25rebu untuk makanan dan minuman mulai dari 15rebu Henny?

    MasyaaAllah, harganya cukup fantastis ya untuk kelas restoran.

    Musti coba juga nih

    ReplyDelete
    Replies
    1. 25k makanan penutup kak. Untuk nasi barianinya aja 25k juga ada. Kalau sama kari kambing 50k hingga 75k. Amannya 100k udah bisa kenyanglah. Heheh ... Rasanya enak.

      Delete
  2. Eh saya tau resto ini.
    Dulu pernah salah masuk pas dia masih renov belom buka
    dan sering lewat-lewat juga di resto ini, tapi lom pernah masuk

    ReplyDelete
  3. Baru tau ada resto ini. Kalau kangen ke Johor, bisalah coba obati untuk datang ke resto JM Bariani House.

    Harganya pun terjangkau. Tampilan menu makanannya sangat mewah ya dek.

    ReplyDelete
  4. Bariani makann khasnya apa kak, tergiur juga apalagi lihat harganya yang masih terjangkau bisalah sesekali makan buat ganti suasana

    ReplyDelete
    Replies
    1. Saya kira timur tengah, ternyata nasi bariani di sini mode khasnya Melayu.

      Delete
  5. Wah, riview nasi briani and restoran yang pengen dikunjungi. tengkiyu Henny atas riviewnya. padahal sering dilewatin restorannya..

    ReplyDelete
  6. Saya pernah makan di JM Bariani house ini. Memang nuansanya Timur Tengah klasik yang terkesan mewah. Tapi harganya cukup standar kok. Menu andalannya berupa nasi briyani yang cukup enak untuk disantap keluarga.

    ReplyDelete
  7. Gak nyangka sama harga minimalnya. Sering lewat Sana males mampir kebayang menunya full rempah hahaha...

    ReplyDelete
  8. Jm bariani house ini kemarin salah satu rekomendasi dari si una dek. Katanya briyani nya enak. Kakak pengen nyoba juga. Tapi belum sempat juga ke sini

    ReplyDelete
  9. Dulu saya pernah ke sini sama keluarga, suasana di dalamnya agak elit gitu ya, terus kalau gak salah si belakangnya ada tempat mainan anak2. Makanannya saya suka nasi ayam briani, gurih kali rasanya

    ReplyDelete
    Replies
    1. Nah, iya bener banget nih. Wuah, ternyata kakak sudah duluan ke sana. Heheh ...

      Delete
  10. Dari dulu awq penasaran mau dtang kesitu, tp takut, takut gak cukup bawa uang hahaa, tapi sesuai lah ya sama kualitas menu dan harga.

    ReplyDelete